Braga Festival, Pesta Kreativitas Anak Muda Bandung
Bandung tengah berpesta. Pada tanggal 28 – 29 September 2012, sebuah pesta kreativitas yang bertajuk Braga Festival digelar para insan seni dan komunitas kota Bandung tepat di jantung wisata kota itu. Sesuai namanya, gelaran acara ini diadakan di sekitar jalan Braga kota Bandung. Even tahunan ini benar- benar menjadi ajang unjuk kreativitas kaum urban kota Bandung. Dari mulai segala jenis musik, pameran foto, lukisan dan beragam karya hasil kreatif anak-anak Bandung dapat kita temui disini.
Uniknya, seni tradisi khas parahyangan yang menjadi akar budaya kota Bandung bisa berpadu harmonis dengan seni modern khas kaum urban. Di satu panggung kita bisa menikmati alunan musik sunda mengalun syahdu namun di panggung lain kita juga bisa menyaksikan grup musik metal beraksi di jalan yang sama. Ketika sebagian peserta menggunakan pakai adat khas sunda, ada pula segerombolan remaja yang mengenakan kostum ala kartun Jepang hasil desain mereka sendiri berkeliaran di jalan yang sama.
Yang menggembirakan, anak muda kota Bandung ternyata tidak hanya kreatif dalam hal seni modern. Mereka juga mampu menunjukkan kemampuannya dalam membawakan seni tradisi. Mereka tidak malu, bahkan merasa bangga bisa memainkan gamelan sunda ataupun menari jaipong dihadapan para pengunjung. Anak – anak muda ini bahkan bisa mengkolaborasikan seni tradisi dengan seni modern, sehingga menghasilkan karya seni yang menarik. Disetiap penampilan mereka selalu di hadiahi dengan decak kagum dan riuh tepuk tangan pengunjung.
Di sisi lain Braga Festival juga memberi ruang bagi para seniman daerah untuk turut memeriahkan acara. Beberapa seni tradisonal dari pelosok Jawa Barat turut dipertontonkan di sini. Tak hanya itu, kesenian dari luar tatar Pasundan pun turut serta. Salah satunya adalah kesenian Ebleg dari Kebumen, Jawa Tengah. Hal ini semakin menunjukkan Bandung bukan hanya milik warga Jawa Barat, tapi sudah menjadi etalase Indonesia.
Braga Festival tahun ini juga terasa semakin “Internasional”, kota – kota dari beberapa negara yang menjadi Sister City kota Bandung turut ambil bagian dalam event ini. Misalnya dari negara Malaysia dan Korea yang turut mengirim utusannya untuk menunjukkan seni tradisinya kepada warga Bandung. Di sisi lain, ternyata event ini juga banyak menarik turis mancanegara untuk berkunjung.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, Braga Festival tahun ini juga menghadirkan pasar rakyat. Hasil kreativitas warga Bandung maupun dari daerah lain berupa kerajinan tadisional, pakaian maupun kuliner khas dijajakan dalam stand – stand pameran. Konsep “People to people” yang menjadi tema Braga Festival tahun ini sangat terasa di sini. Banyaknya pengunjung terutama turis mancanegara di sini bisa membuka peluang bisnis jangka panjang bagi para pengrajin atau penjual produk.
Bagi para insan kreatif, ajang Braga Festival merupakan kesempatan untuk menunjukkan hasil karya mereka ke khalayak. Event tahunan dalam rangka memeriahkan HUT kota Bandung ini seakan semakin mengukuhkan Bandung sebagai kota Kreatif.
Comments
hmpir mirip sma festival MTD di malang
7 months agoWah… keren tuh sptnya Malang. Suatu saat hrs kesana nih…
7 months agoBisa berada di area braga Festival membuat kesan tersendiri. Bandung benar2 kreativ. Sebuah Festival siang hingga malam menunjukan kreatifitas anak muda bandung tak pernah mati. namun buat pemerintah setempat perlu mempercantik dan memperbersih kota kembang ini, agar bandung tetap ciamik.
7 months agokeren banget pemuda bandung mengadakan acara gelar seni dari pagi sampai malam.tahun kedepan harus kesana. untuk menikmati karya pemuda indonesia.
7 months agoIndonesia akan maju jika anak mudanya kreatif seperti di Bandung… ^^
7 months ago