Sensasi Gurih dan Pedasnya Tahu Gejrot
Semua orang pasti mengenal jenis wisata kuliner Indonesia yang terbuat dari kacang kedelai ini. Ya, tahu adalah makanan yang berasal dari Cina dan sudah ada semenjak 2200 tahun yang lalu. Nama tahu sendiri diambil dari bahasa Hookian yaitu Tauhu yang berarti “kedelai yang difermentasi”. Nah, tahu sudah menyebar ke seantero penjuru dunia dan menjadi salah satu makanan yang digemari di Indonesia. Bahkan tahu sudah berkembang menjadi kudapan khas beberapa daerah, semisal tahu sumedang dan tahu Kediri.
Tidak mau kalah, kota Cirebon juga punya makanan khas berbahan dasar tahu bernama Tahu Gejrot. Kendati namanya aneh, namun menyimak tampilannya sudah pasti bakal mengundang selera. Di sini, tahu goreng akan diiris kecil kemudian disiram dengan kuah yang terbuat dari campuran garam, cabe, bawang merah dan gula. Masih kurang pedas? Tenang.. Biasanya sang penjual juga tidak sungkan untuk mengulek langsung cabai dan bawang merah di atas wadah kecil yang biasa disebut layah atau muntu.
Tahu yang digunakan pada makanan yang konon sudah hadir sebelum Indonesia merdeka ini adalah tahu tanpa rasa alias tawar. Tak heran jika yang menjadi senjata pamungkasnya adalah kuah yang dipakai untuk menyiram potongan tahu tersebut. Guyuran kuah yang diaduk bersama cabai berpadu dengan rasa khas bawang merah dijamin bakal membuat peluh Anda mengucur menahan pedas.
Biasanya pedagang tahu gejrot kerap berkeliaran di beberapa sudut jalan di ibu kota. Namun sayangnya populasi pedagang tahu gejrot kini kian langka lantaran tergeser oleh hadirnya banyak gerai makanan cepat saji. Kendati sudah bisa dijumpai di food court beberapa mal di Jakarta, namun kalau Anda mau menikmati sensasi tahu gejrot bisa berkeliling ke pinggiran Jakarta dan beberapa kota besar lainnya di Jawa Barat. Setelah mencobanya, makanan yang kerap dipandang sebelah mata ini bakal membuat Anda ketagihan saat cita rasanya menyentuh lidah, Selamat mencoba!
Photo courtesy of http://ikainsight.blogspot.com
Comments
tahu gejrot yang di tangerang juga rasanya gak jauh beda ama yang di foto ini, tapi enak ko..
1 years agoAwas.. perhatiin jempol abang-abangnya.. ngga sengaja bisa kecelup pas bawa layah :p
1 years agogw pernah makan ini, abangya kebanyakan ngasih garam, jadinya asin bgd..
1 years agoSaya pertama makannya pas jalan2 mw ke puncak Bogor… Eh, sampe sekarang blm pernah lg… Memang siiippp lah….
8 months ago