Daun Ubi Tumbuk

Ini salah satu menu wajib disetiap rumah yang ada di tanah Sumatera, lebih tepatnya Sumatera Utara. Daun ubi tumbuk yang dimakan bersama ikan teri sambal kacang atau ikan limbat gule di daun ubi itu. Ikan limbat itu ikan sungai yang diasapi sampai hitam.

kelihatan nya mudah untuk memasak resep daun ubi tumbuk ini
Bahan-bahan:
- 2 ikat daun ubi (ditumbuk dengan menggunakan alu, dan ditiriskan airnya)
- 1/2 butir kelapa yang sedang tuanya diambil santan (dipisah yang encer dan yang kental)
- ikan sale/limbat (dibakar terlebih dahulu)
- 1 ons cepokak/rimbang
- 2 bh kincung/kecombrang/bunga onje
- 1 btg sereh yang dimemarkan
- 1 bh tomat
- garam secukupnya
- bumbu yang dihaluskan : bawang merah (3 siung), bawang putih (1 siung), kemiri (3 biji), jahe, lengkuas, kunyit, cabe rawit (10 bh), cabe merah (4 bh)

Petunjuk
- santan encer dimasak bersama bumbu yang dihaluskan juga ikan sale bakar, sereh dan garam
- setelah mendidih masukkan daun ubi yang telah ditumbuk dan ditiriskan airnya dan tomat yang dipotong-potong
- masak agak lama
- kira-kira daun ubinya sudah masak/lembut, masukkan santan kentalnya, setelah mendidih 2 menit angkat dan siap untuk dihidangkan.

daun ubi tumbuk disantap dengan penuh banjiran kuah dipiring. Dan jarang sekali yang memakai sendok, bisa dibayangkan makan yang berkuah tanpa sendok. Tapi itu salah satu cara untuk menikmati daun ubi tumbuk ini. Mantap!!!

Comments

  1. riaudaily Reply

    di riau namanya juga ubi tumbuk, biasa disebut dengan pucuk ubi tumbuk.

    1 month ago
  2. Akbar Mangindara Reply

    kalo di Makassar namanya Tu’Tu’..

    1 month ago
    • liahrp Reply

      wah di Makasar jg ada, boleh tuh dishare

      1 month ago
  3. badiacoolonline Reply

    Aduh barusan lauk yang aku makan ikan teri sama daun ubi tumbuk lho
    By the way aku dari Lubuk Pakam nih

    1 month ago
    • liahrp Reply

      aku uda lama ga makan daun ubi tumbuk. itu poto nya dishare sm adik.
      salam kenal ya :) kalo aku dari Kisaran, tp lg kuliah di bdg :D

      1 month ago
  4. Akbar Mangindara Reply

    Aroma, rasa Sama aja dengan yg km ceritain.. Cuma perbedaan bahasa saja..

    4 weeks ago

Reply

Comment guidelines, edit this message in your Wordpress admin panel

All Right Reserved @2010 created by Paling Indonesia | Artikel Budaya Indonesia - Karya Cipta Indonesia | Tentang Kami | Kontak Kami

Related Links:

Togel178

Pedetogel

Sabatoto

Togel279

Togel158

Colok178

Novaslot88

Lain-Lain

Partner Links